Krisis Multidimensi, Kornas Minta Jokowi Segera Lakukan Reshuffle

- 13 Desember 2020, 20:04 WIB
Sekjen Kornas Jokowi Akhrom Soleh.
Sekjen Kornas Jokowi Akhrom Soleh. /Serangnews. /

SERANG NEWS - Komite Rakyat Nasional (Kornas) Jokowi menilai pemerintah dalam hal ini Kabinet Indonesia Maju kinerjanya terkesan lamban terutama dalam menghadapi dampak Covid-19. 

Terlebih lagi Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan 29 juta orang telah jadi pengangguran akibat dampak dari Covid-19 yang semakin merajalela. 

"Melihat kondisi kekinian dan melihat situasi Nasional kian hari tak menentu, krisis multidimensi tak dapat lagi dihindarkan," ujar Sekretaris Jenderal, Kornas-Jokowi Akhrom Saleh, Minggu 13 Desember 2020. 

Untuk itu, pihaknya meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera mengambil langkah-langkah nyata.

Baca Juga: Sindir Rizieq Shihab, Staf Khusus Jokowi: Sampai Bertemu 2026 

Baca Juga: Sikapi Peristiwa Sigi dan Matinya 6 Laskar FPI, Presiden: Indonesia Negara Hukum

Dalam hal ini Jokowi diminta untuk memimpin langsung mengatasi krisis multidimensi, sehingga kebijakan atau keputusan terarah satu komando, yakni hanya ada di tangan presiden selaku kepala negara. 

"Presiden harus meninjau kembali Kabinet Indonesia Maju yang kinerjanya jauh panggang daripada api, terlebih lagi kabinet Indonesia Maju bukannya membantu presiden melainkan hanya menyusahkan saja," ucapnya. 

Kornas Jokowi pun menyinggung aksi korupsi yang menjerat dua menteri yakni Menteri KKP Edhy Prabowo dan Mensos Juliari Peter Batubara.

Halaman:

Editor: Kiki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x