Yadi Ahyadi, Perawat Naskah Kuno Sejarah Banten (1): Ada Naskah yang Mengumpal seperti Tanah

- 2 November 2020, 19:52 WIB
Yadi Ahyadi/Perawat Naskah Kuno Sejarah Banten
Yadi Ahyadi/Perawat Naskah Kuno Sejarah Banten /Serang News

SERANGNEWS.COM - Jejak Sejarah Banten masih dapat dilacak dari catatan manuskrip atau naskah kuno yang tersisa. Sayangnya, karya-karya tak ternilai itu, banyak yang lenyap dimakan waktu.

Hilangnya naskah-naskah kuno itulah yang memacu Yadi Ahyadi menyelamatkan yang tersisa. Dengan modal seadanya, ia melakukan misi penyelamatan warisan budaya itu dari kepunahan.            

Hampir 20 tahun lebih sudah, dirinya rela berkeliling menyisir kampung ke kampung.

Misi itu bermula dari tugas kuliah mencari manuskrip atau naskah kuno dengan berkeliling ke kampung di Kawasan Banten Lama.

Setelah mendapat informasi, dirinya mendatangi salah satu rumah warga pemilik manuskrip atau naskah kuno di Kampung Kesatrian, Kasemen.

Baca Juga: Lelang Jabatan Sekda Kota Serang, Syafrudin: Saya Tidak Akan Gunakan Hak Preogratif

Beberapa kali dirinya datang sampai akhirnya si pemilik mengizinkan melihat satu buntel kertas yang dibungkus tujuh lembar kain kafan. Si pemilik mulanya tak mengizinkan melihat karena meyakini benda itu memiliki keramat dari leluhurnya.

Padahal si pemilik itu tak pernah membuka bungkusnya. Dia hanya mengasapi dan membasuhnya dengan minyak wangi.

Setelah mendapat izin si empunya, Yadi membuka benda yang dibungkus tujuh lembar kain kafan. Terenyak ia melihat lembaran-lembaran kertas lusuh yang telah rapuh. Bagian tengahnya sudah rusak sehingga membentuk seperti mangkuk.

Halaman:

Editor: Ken Supriyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x